Posts

Showing posts from February 26, 2011

Sketsa Wajah

Mau coba test bagaimana wajah anda digambarkan oleh komputer?????????? download: DI SINI Copyright ©Hengki®Matondang™

Sketsa Wajah

Mau coba test bagaimana wajah anda digambarkan oleh komputer?????????? download: DI SINI Copyright ©Hengki®Matondang™

Traffic Light Control Menggunakan AT89C51

Image
Berikut disajikan contoh kecil dari cahaya proyek sederhana pengendalian lalu lintas dengan mikrokontroler AT89C51 untuk empat kondisi . Contoh proyek ini dapat Anda mengembangkan menjadi tiga lampu lalu lintas dan dua tahap . Lampu lalu lintas 4 jalur atau empat tiang berarti bahwa satu siklus terdiri dari empat lampu . Situasi ini lebih lampu jelas dapat dilihat pada Tabel 4.1 untuk lampu output yang digunakan d UC AT89C51 Timur Port 1.0 = lampu merah Port 1.1 = lampu kuning Port 1.2 = lampu Hijau Selatan Port 1.3 = lampu merah Port 1.4 = lampu kuning Port 1.5 = lampu Hijau Barat : : Port 3.0 = lampu merah Port 3.1 = lampu kuning Port 3.2 = lampu Hijau Utara : Port 3.3 = lampu merah Port 3.4 = lampu kuning Port 3.5 = lampu Hijau Contoh mudah menyalakan lampu Merah , Kuning dan Hijau di sisi timur jalan melihat gambar .1 untuk sisi lain dari jalan

Traffic Light Control Menggunakan AT89C51

Image
Berikut disajikan contoh kecil dari cahaya proyek sederhana pengendalian lalu lintas dengan mikrokontroler AT89C51 untuk empat kondisi . Contoh proyek ini dapat Anda mengembangkan menjadi tiga lampu lalu lintas dan dua tahap . Lampu lalu lintas 4 jalur atau empat tiang berarti bahwa satu siklus terdiri dari empat lampu . Situasi ini lebih lampu jelas dapat dilihat pada Tabel 4.1 untuk lampu output yang digunakan d UC AT89C51 Timur Port 1.0 = lampu merah Port 1.1 = lampu kuning Port 1.2 = lampu Hijau Selatan Port 1.3 = lampu merah Port 1.4 = lampu kuning Port 1.5 = lampu Hijau Barat : : Port 3.0 = lampu merah Port 3.1 = lampu kuning Port 3.2 = lampu Hijau Utara : Port 3.3 = lampu merah Port 3.4 = lampu kuning Port 3.5 = lampu Hijau Contoh mudah menyalakan lampu Merah , Kuning dan Hijau di sisi timur jalan melihat gambar .1 untuk sisi lain dari jalan

Driver Motor Stepper

Image
Motor stepper yang digunakan adalah motor stepper unipolar. Motor stepper ini bekerja pada tegangan 12 s/d 15 volt. Pada perancangan ini motor stepper akan dikendalikan mikrokontroller, dimana output dari mikrokontroller adalah 5 volt, sehingga dibutuhkan sebuah driver sebagai perantara antara mikrokontroller dan motor stepper. Rangkaian perantara ini biasa disebut dengan driver motor stepper. Rangkaian driver motor stepper ini menggunakan prinsip transistor sebagai saklar. Rangkaiannya ditunjukkan pada gambar : Rangkaian ini terdairi dari 4 buah transistor NPN TIP 122. Masing-masing transistor dihubungkan ke P0.4, P0.5, P0.6 dan P0.7 pada mikrokontroler AT89S51. Digunakan TIP122 karena transistor ini dapat mengalirkan arus sampai dengan 5 ampere dan membutuhkan arus yang kecil untuk saturasi, maka R B dapat dirancang sebagai berikut: Dari perhitungan diatas maka basis dari masing-masing transistor diberi tahanan 1 Kohm untu

Rangkaian Driver Motor DC

Image
Robot harus dapat mengendalikan perputaran rodanya. Robot menggunakan 2 buah motor DC untuk menggerakkan rodanya, dimana 1 motor untuk menggerakkan roda sebelah kanan dan 1 motor lagi untuk menggerakkan roda sebelah kiri. Motor DC akan berputar searah / berlawanan arah dengan jarum jam jika salah satu kutubnya diberi tegangan positif dan kutub yang lainnya dihubungkan dengan ground. Dan motor DC akan berputar kearah sebaliknya jika polaritasnya dibalik. Dengan sifat yang demikian maka dibutuhkan suatu rangkaian yang dapat membalikkan polaritas yang diberikan ke motor DC tersebut, sehingga perputaran motor DC dapat dikendalikan oleh rangkaian tersebut. Dan jika rangkaian tersebut dihubungkan dengan mikrokontroler AT89S51, maka pergerakan motor dapat dikendalikan oleh mikrokontroler melalui program yang diisikan pada mikrokontroler tersebut. Rangkaian untuk mengendalikan perputaran motor DC tersebut adalah sebuah rangkaian yang diken

Rangkaian Driver Motor DC

Image
Robot harus dapat mengendalikan perputaran rodanya. Robot menggunakan 2 buah motor DC untuk menggerakkan rodanya, dimana 1 motor untuk menggerakkan roda sebelah kanan dan 1 motor lagi untuk menggerakkan roda sebelah kiri. Motor DC akan berputar searah / berlawanan arah dengan jarum jam jika salah satu kutubnya diberi tegangan positif dan kutub yang lainnya dihubungkan dengan ground. Dan motor DC akan berputar kearah sebaliknya jika polaritasnya dibalik. Dengan sifat yang demikian maka dibutuhkan suatu rangkaian yang dapat membalikkan polaritas yang diberikan ke motor DC tersebut, sehingga perputaran motor DC dapat dikendalikan oleh rangkaian tersebut. Dan jika rangkaian tersebut dihubungkan dengan mikrokontroler AT89S51, maka pergerakan motor dapat dikendalikan oleh mikrokontroler melalui program yang diisikan pada mikrokontroler tersebut. Rangkaian untuk mengendalikan perputaran motor DC tersebut adalah sebuah rangkaian yang dikena

Sensor PIR

Image
gbr. rangkaian dalam sensor PIR PIR ( Passive Infrared Receiver ) merupakan sebuah sensor berbasiskan infrared. Akan tetapi, tidak seperti sensor infrared kebanyakan yang terdiri dari IR LED dan fototransistor. PIR tidak memancarkan apapun seperti IR LED. Sesuai dengan namanya ‘Passive’ , sensor ini hanya merespon energi dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki oleh setiap benda yang terdeteksi olehnya. Benda yang bisa dideteksi oleh sensor ini biasanya adalah tubuh manusia. Di dalam sensor PIR ini terdapat bagian-bagian yang mempunyai perannya masing-masing, yaitu Fresnel Lens, IR Filter, Pyroelectric sensor, amplifier , dan comparator . Sensor PIR ini bekerja dengan menangkap energi panas yang dihasilkan dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki setiap benda dengan suhu benda diatas nol mutlak. Seperti tubuh manusia yang memiliki suhu tubuh kira-kira 32 derajat celcius, yang merupakan suhu pan

Sensor PIR

Image
gbr. rangkaian dalam sensor PIR PIR ( Passive Infrared Receiver ) merupakan sebuah sensor berbasiskan infrared. Akan tetapi, tidak seperti sensor infrared kebanyakan yang terdiri dari IR LED dan fototransistor. PIR tidak memancarkan apapun seperti IR LED. Sesuai dengan namanya ‘Passive’ , sensor ini hanya merespon energi dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki oleh setiap benda yang terdeteksi olehnya. Benda yang bisa dideteksi oleh sensor ini biasanya adalah tubuh manusia. Di dalam sensor PIR ini terdapat bagian-bagian yang mempunyai perannya masing-masing, yaitu Fresnel Lens, IR Filter, Pyroelectric sensor, amplifier , dan comparator . Sensor PIR ini bekerja dengan menangkap energi panas yang dihasilkan dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki setiap benda dengan suhu benda diatas nol mutlak. Seperti tubuh manusia yang memiliki suhu tubuh kira-kira 32 derajat celcius, yang merupakan suhu pan

Password Mengunci Pintu Berbasis Mikrokontroler AT89C2051

Image
Keamanan merupakan perhatian utama dalam kehidupan sehari - hari kita . Semua orang ingin aman sebanyak mungkin . Sebuah kontrol akses untuk pintu bentuk link vital dalam rantai keamanan . Berbasis mikrokontroler loker Pintu merupakan kendali akses sistem yang hanya mengijinkan orang untuk mengakses area terbatas . Sistem ini sepenuhnya dikendalikan oleh mikrokontroler AT89C2051 8 bit yang memiliki 2Kbytes ROM untuk memori program . Sandi ini akan disimpan dalam EPROM sehingga kita bisa mengubahnya kapan saja . Sistem ini memiliki tombol dengan password yang bisa masuk melalui itu . Bila password yang dimasukkan sama dengan password yang tersimpan dalam memori maka relay akan aktif dan sehingga pintu dibuka . Jika kita memasuki sebuah password yang salah selama lebih dari tiga kali maka alarm diaktifkan . Password default adalah 1111 dan Anda dapat mengga